Monday, September 19, 2011

Sweet Experience

Hari ini first time gue ke rumah dosen pembimbing. Gue mau ngasih revisi skripsi gue. Biasanya memang gue nitip temen atau ketemu langsung di kampus. Tapi kali ini gue musti antar draft itu sendirian. Mulai siang hari gue berangkat, meminta pada Tuhan untuk menunda hujan karena langit begitu gelap waktu gue berangkat. Gue ga mau amplop dan draft revisi skripsi yang gue bawa kebasahan.
Ya, hari ini gue ke sekolah tempat gue akan meneliti membawa surat ijin penelitian. Setelah itu gue ke rumah dosen pembimbing gue, menempuh perjalanan cukup jauh. Dengan backsound lagu “Ku Tak Akan Menyerah (Ronnie Sianturi)” melalui MP4 gue menempuh perjalanan menuju rumah dosen.
Berhentilah gue di daerah Buah Batu. Gue cuma ingat alamat rumah dosen pembimbing gue tapi gue ga tahu itu letaknya di mana. Mulailah gue mencari, bertanya pada beberapa orang dan setiap mereka selalu menjawab bahwa tempat tujuan gue sangat jauh padahal gue jalan kaki. Dengan semangat gue terus berjalan sampai akhirnya gue menemukan rumah sang dosen. Perjalanan yang begitu jauh, keringat yang cukup bercucuran, semua tergantikan. Dalam perjalanan kembali, entah kenapa angin sejuk seolah menyambut perjuangan gue menghibur setiap kelelahan.
Tepat ketika gue berjalan menuju jalan raya kembali, ada SMS masuk dari temen KKN gue, si Aldo.
wah,br ngeuh gw da sms lo..ok met sore dg pngalaman hr ne..hahaha
15:20
aLdo_ganTenK

Saat itu gue jadi teringat kalau subuh tadi gue sempat meng-SMS beberapa teman kampus gue juga teman-teman KKN.
Pengalaman adalah guru yang kejam:
pertama-tama dia memberi ujian
baru pelajarannya.
:D
Have a sweet experience !
Good morning everybody

Hehehe, gue mengalami SMS gue itu hari ini. Mengalami perjalanan yang waaaw jauhnya dan ketika pulang lagi, gue menemukan bahwa sebenarnya jalan yang gue tempuh itu deket banget, tapi karena berputar aja belum tahu arah. Setidaknya gue belajar untuk lain kali ke rumah dosen pembimbing gue tanpa jalan kaki nun jauh, hehe. Pengalaman manis itu, sweet experience itu, gue alami sepanjang hari ini. Bersyukur banget pada Tuhan yang menyertai perjalanan gue, melindungi gue dari hujan. Gue sama sekali ga kehujanan bahkan sesampainya gue di rumah. Gue hanya melewati jalan-jalan yang baru kehujanan, tapi hujan itu tidak datang saat gue melaluinya.
Belum pun gue makan dari pagi, dari rumah dosen gue lanjut janjian ketemu Mike karena dia minta tolong ditemenin ke beberapa tempat. Berakhir malam hari gue sampai di rumah. Tapi setidaknya ada berkah, gue juga terbantu karena dia pun nganterin gue untuk mengurus sesuatu dan tentu termasuk makan.
Sampai rumah badan gue sudah lelah. Baru duduk di sofa, Uda (paman red.) gue datang minta ditemenin ke supermarket. Gue pun mengiyakan, diakhiri tawa sampai rumah.
Yaah, badan ini lelah rasanya. Seharian jalan kaki begitu jauhnya, naik motor ke beberapa tempat. Tapi senyum tetap terlukis di wajah gue. Dosen pembimbing gue menyediakan waktunya untuk gue bimbingan besok di kampus. Semangat gue pun belum pudar malam ini karena gue berencana untuk mengerjakan skripsi kembali hari ini.
Thanks Lord, for the sweet experience^^

No comments:

Post a Comment